Minggu, 03 Juli 2016

WEEKLY JOURNAL: BUBER WITH HIGH SCHOOL MATE

Keluarga Besar Alumni SMA 10 Malang Angkatan IX

Gak kerasa ya Ramadhan tinggal beberapa hari lagi. Rasanya baru kemaren solat tarawih dan besok sudah tarawih terakhir. Pasti pas puasaan gini banyak undangan untuk buka bersama alias buber ya. Ya tentu saja buber selain untuk membatalkan puasa yang telah kita tunaikan juga sebagai ajang silaturahmi.
Tanggal 25 Juni 2016 kemaren merupakan buka bersama teman-teman saya sewaktu SMA. Buber kami bertempat di Hotel Grand Palace Malang.  Gak kerasa hampir enam tahun yang lalu kami terakhir berjumpa. Banyak diantara teman-teman saya yang sudah bekerja, sudah bekelurga, dan ada yang sebagian dari mereka melanjutkan sekolah ke jenjang yang lebih tinggi.
Meskipun tidak semua dari alumni yang hadir, karena ada sebagian besar dari teman-teman yang berhalangan hadir. Ada juga sebagian dari mereka yang bekerja di luar kota dan tidak memungkinkan untuk datang.

 Teman-teman Lelaki

 Teman-teman Wanita

 Ini yang paling gemes, kenalkan namanya Kenneth umur hampir 3 bulan tapi sudah gede banget

Bianca, bayi 20 bulan yang suka panggil-panggil "onty pian", jadi pengen punya anak cewek, hehe

Meskipun hanya buka bersama, yang penting silaturahmi terjaga.

Btw, Selamat Hari Raya Idul Fitri 1437 H. Minal Aidzin Wal Faidzin ya teman-teman.


Viantnufus

Minggu, 08 Mei 2016

HAPPY LONG WEEK END

Senang sekali ya rasaya minggu kemarin libur panjang empat hari berturut-turut. Rasanya recharge banget. Ada waktu bersantai selama empat hari saya gunakan untuk menghabiskan liburan bersama teman-teman masa SMA. Kangen banget, kalo diingat-ingat dulu masih pakai seragam, haha hihi ke kantin, nonton pentas seni di sana-sini dan sekarang dengan kesibukan masing-masing kami jarang bertemu.

Kebetulan lagi hangat-hangatnya film AADC 2 (Ada Apa Dengan Cinta) yang sedang diputar, saya bersama Reza, Habibi dan Icha bersama ke dua anaknya nonton film tersebut. Cinta Rangga dulu film saya lihat pas SMP kalo gak salah, sekarang si cinta sudah beranak dua aja, hehe. Selesai nonton kami pergi untuk makan tengah malam. Disana saya juga bertemu Mauli teman SMA saya yang sekarang kerja di Kalimantan.

Keesokan harinya saya janjian untuk makan malam bersama teman-teman SMA yang lain. Tetep Habibi bersama istri dan kedua bayinya yang menggemaskan, Ovik, Rendy, Ayul, Angga, Bima, dan Danang. Kami makan di Cafe Rame-Rame Malang. Saya suka dengan tempatnya sih, tidak terlalu remang-remang, ada indoor dan outdoornya, dan yang pasti makanannya juga enak dan bikin kenyang.



Jumatnya kami pergi ke Musium Angkut kota Batu. Karena pada saat itu bertepatan dengan  hari libur pasti semua tempat wisata ramai. Tapi ya sudahlah, kami nekat masuk meskipun akhirnya Bibi Icha dan kedua anaknya (Bianca dan Kent) tidak jadi masuk karena Kent masih berumur satu bulan kalo ketemu banyak orang bahaya juga kan.









Bukan kali pertamanya saya ke tempat wisata ini, tapi kemanapun itu selama bersama orang-orang tercinta saya suka kok (haha lebay). Selesai berkeliling musium angkut, malamnya kami makan malam di Umbrella Cafe dulunya sih namanya payung.




Ya semoga liburan singkat kemarin menjadi penyemangat untuk hari-hari ke depan. Bagi saya yang terpenting bukan seberapa jauh kita berlibur, tapi seberapa bermanfaatnya liburan tersebut untuk menjalin hubungan silaturahmi.


Selamat hari senin, semangat.

Jumat, 29 April 2016

HIMALAYA HERBALS PURIFYING NEEM MASK

Saya mengenal produk ini secara tidak sengaja disalah satu toko kecantikan di kota saya. Awalnya saya ragu karena selain pada waktu itu saya belum seberapa familiar dengan produk ini juga dikarenakan harganya yang sangat affordable (masih teracuni pemikiran bahwa yang mahal pasti jauh lebih baik). Saya termasuk wanita pecinta masker dan sering gonta-ganti masker wajah, mulai dari masker alami dari buah-buahan yang ditumbuk, masker instan berbentuk topeng, masker yang harus dicampur dengan air dan lain sebagainya.

Mungkin oleh mbak-mbak yang ada di toko tersebut merekomendasikan saya menggunakan masker ini dikarenakan pada saat itu memang saya lagi berjerawat lumayan parah. Sebenarnya saya termasuk orang yang jarang berjerawat, namun menginjak usian 20-an saya mulai sedikit bermasalah dengan jerawat (mungkin karena hormonal juga).


Masker himalaya ini mengandung neem atau nimba dan kunyit. Nimba sendiri merupakan tanaman asli India yang sudah lama teruji khasiatnya. Khasiat yang terkandung dalam nimba sendiri sangat banyak bagi untuk kesehatan maupun kecantikan. Beberapa khasiat untuk kecantikan diantaranya yaitu:
1.         Obat anti jerawat
2.        Anti-aging
3.        Anti inflamasi
4.        Mencerahkan kulit
5.        Menghapus komedo
6.        Melembabkan kulit
7.        Mencerahkan lingkaran hitam bawah mata

Kunyit juga merupakan rempah yang mudah di temui di Indonesia. Banyak juga produk masker badan yang memanfaatkan kunyit. Ibu saya juga sering memasak dan membuat jamu dari bahan tersebut dan saya juga memang menyukai jamu tradisional sih, jadi saya mencoba masker berbahan dasar nimba dan kunyit ini.

Jika saya perhatikan semua produk himalaya menjanjikan bahwa menggunakan bahan-bahan alami. Menurut saya sih jika dibaca dari komposisinya produk-produk tersebut masih mengandung beberapa bahan kimia. Ya wajar ya, kalo produk masal memang sedikit banyak pasti mengandung bahan kimia.



Masker ini bewarna hijau gelap agak hitam dan teksturnya seperti lumpur ada scrub kecil tapi ketika dipencet pertama kali akan keluar airnya. Aromanya memang seperti jamu atau herbal gitu, tapi gak menyengat kok. Pengaplikasiannya mudah dan packaging-nya sangat higienis.

Masker ini nantinya akan mengering selama 10-15 menit, tapi saya biasanya suka menggunakan sampai 30 menit. Reaksi yang dihasilkan adalah nantinya ketika masker mengering akan dibarengi dengan rasa kulit yang tertarik. Setelah kering bisa langsung dibilas dengan air, tapi saya lebih suka membilasnya dengan waslap basah atau dengan sponge khusus facil yang pori-porinya besar.


Reaksi yang saya rasakan yaitu kulit wajah memang terlihat lebih cerah dan pori-pori yang besar cukup tersamarkan. Jerawat memang tidak hilang secara langsung, tapi cukup membantu mempercepat proses keringnya jerawat. Sejauh ini saya cocok menggunakan produk ini. Oh iya kulit saya termasuk berminyak dan berjerawat di daerah T zone.

Saya cukup merekomendasikan masker ini, tapi perlu diingat kondisi kulit setiap orang berbeda ya, yang cocok di saya belum tentu cocok di kulit kalian. Selamat mencoba. Semoga bermanfaat.

Love.

Viantnufus.

Senin, 25 April 2016

MY FIRST TRIP IN 2016: COBAN TUNDO

Tanggal 17 April 2016 tepatnya hari Minggu menjadi awal perjalanan penjelajahan saya bersama teman-teman. Lama rasanya tidak mengeksplor keindahan Malang Raya dikarenakan kesibukan msing-msing dari kami. Kali ini kami menuju Coban Tundo yang tepatnya terletak di Desa Sidoasri, Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang, Jawa Timur.

Perjalanan kami tempuh kurang lebih sekitar 3 jam dari Kota Malang dengan mengendarai sepeda motor. Cukup jauh sih memang, dan medan perjalanan hingga menuju tepat air terjunnya lumayan sulit jadi harus berjalan kurang lebih sekitar 1km dari penitipan sepeda motor. Jika kalian kemari dengan mengendarai mobil, kalian harus berjalan lebih jauh. Tapi tenang, warga sekitar juga ada yang menawarkan ojek.




Selama perjalanan yang di dominasi jalanan menanjak, terdengar derasnya suara aliran air. Akhirnya perjalanan panjang kami terbayar dengan keindahan air terjun Coban Tundo 3, dan itu berarti untuk mencpai Coban Tundo 1 dan Coban Tundo 2 kami harus menanjak lagi ke atas. Lokasi dari Coban Tundo 3, Coban Tundo 2, dan Coban Tundo 1 tidak terlalu jauh.




Sesampainya di Coban Tundo 2 kami segera menyerbu genangan air, dan disinilah pengunjung dapat bermain air dengan aman. Terdapat permainan gantung seperti tarzan kemudian terjun bebas ke air atau pilihan ke-dua yaitu terjun bebas ke air dari batu dengan ketinggian sekitar 2-3 meter. Saya sudah mencoba semuanya, dan honestly it’s very cool.

Pengalaman baru dan cukup menantang. Jika kalian takut untuk terjun bebas tanpa menggunakan alat pembantu ataupun kalian yang tidak bisa berenang, disana juga disediakan pelampung. Senang sekali memang rasanya bermain air, tapi kalian juga harus jaga keselamatan ya selama bermain air.



Puan bermain air perjalanan kami lanjutkan ke Coban Tundo 1. Tentunya saya juga langsung berenang di sana, tapi untuk yang satu ini harus lebih hati-hati, saat saya berenang saya melihat langsung kebawah seperti tidak berujung dan sangat gelap. Sudah dapat dipastikan bahwa genangan air tersebut sangat dalam, jadi saya sarankan cukup duduk di tepi genagan air saja ya.

Dari Coban Tundo 1 kita dapat melihat bentangan pepohonan yang sangat rindang. Dari tebing juga dapat melihat langsung ke bawah tempat Coban Tundo 2.


Semoga bermanfaat untuk kalian yang ingin berwisata alam ke Malang, Jawa Timur. Ingat selalu keselamatan adalah yang utama ya.

Selasa, 02 Februari 2016

NIVEA MAKE UP STARTER

Hai selamat datang di blog saya. Ini adalah post pertama saya selama memiliki blog. Disini saya akan membahas banyak mengenai make up, skin care, hingga life style. Saran dari para pembaca semuanya sangat saya butuhkan, mengingat saya bisa dikatakan newbe dalam hal menulis blog. Semoga apa yang saya tulis di blog ini setidaknya dapat membantu dan menjadi bahan rujukan kalian semua dalam memilih kosmetik ya. Ok, sekarang kita lanjut untuk mereview salah satu produk Make-Up ya.

Sudah pada banyak yang kenal kan dengan produk make-up yang satu ini. Yap, sama seperti judulnya yaitu NIVEA. Nivea ini mengeluarkan banyak sekali produk kecantikan dan skin care ya, dimulai dari hand and body lotion, lip butter, firming body serum, make-up clear, dan masih banyak produk lainnya yang dikeluarkan oleh nivea. Saya termasuk orang yang setia menggunakan produk nivea yaitu menggukan lip butter juga body lotionnya.

Kali ini saya akan memperkenalkan produk kecantikan dari Nivea yaitu Nivea White Make-Up Starter. Jadi saya pertama kali mengetahui produk ini ketika saya berbelanja ke salah satu toko Make-Up di kota kelahiran saya di Malang. Pertama kali melihat saya langsung penasaran karena bertuliskan Make-Up Starter pasti itu digunakan untuk base Make-Up yang ada di otak saya pada saat itu. Kemudian saya mengambil produk tersebut dan membaca dengan seksama apa yang tertulis pada box kemasannya.





Pada sisi pertama terdapat tulisan Nivea White Make-Up Starter Day Crean SPF 15. Karena mengandung SPF saya fikir produk ini cocok digunakan untuk pagi dan siang hari ya. Setelah itu dibawahnya bertuliskan "Untuk Pengguna Make-Up & Kulit Kusam dan Rusak. Meratakan Warna Kulit dan Kulit Terlihat Cantik Tanpa Rasa Lengket". Di sisi yang lain terdapat tulisan  "Krim pelambab yang di desain khusus untuk pecinta Make-Up". Setelah saya membaca kedua sisi dari kemasan tersebut, kemudian saya melihat berapa banyak isi dalam satu kemasan tersebut. Menurut saya tidak berlebihan dan tidak terlalu sedikit yaitu 50ml. Untuk masalah komposisi saya tidak seberapa mengamati karena jujur saya hanya mengetahui sedikit tentang komposisi apa saja yang dilarang dalam kandungan Make-Up, dari sini mungkin saya harus belajar lebih banyak untuk dapat sharing dengan kalian semua tentang kandungan apa saja yang tidak boleh terdapat dalm komposisi Make-Up ya.

Setelah membaca dengan seksama apa yang tertulis di semua sisi kemasan, maka saya melihat berapa harga dari produk ini. Sama seperti produk Nivea yang lain, saya fikir Nivea selalu mengeluarkan produknya dengan harga yang masuk akal jika menurut saya. Saya mendapatkan produk ini dengan harga kisaran Rp 35.000, tapi saya lupa berapa pastinya,yang pasti tidak lebih dari harga tersebut. Cukup terjangkau bukan. Lalu saya memutuskan untuk membeli produk tersebut yang nantinya akan saya pergunakan sebagai base Make-Up.




Kemasan dalam dari Nivea White Make-Up Starter ini hampir sama dengan kemasan produk lainnya yaitu berbentuk bundar dengan tutup yang diputar. Kemasan dalamnya hampir sama dengan kemasan luarnya yaitu berwarna putih dan pink yang disesuaikan dengan warna vaforit kebanyakan wanita mungkin ya.




Setelah tutup dari kemasan dibuka, terdapat plastik yang membungkus isi seperti gambar di atas. Menurut saya penggunaan plastik setelah penutup itu sangat penting, selain untuk meyakinkan konsumen bahwa barang yang dibelinya adalah barang baru, plastik tersebut dapat menjaga cream yang terdapat dalam kemasan supaya tidak meluber kemana-kemana.





Lanjut ke intinya. Setelah plastik dibuka maka terdapat cream ya pastinya sesuai dengan namanya. Warna dari cream-nya putih dan wanginya hampir sama dengan produk-produk lain dari Nivea. Tekstur dari Nivea White Make-Up Starter ini tidak terlalu creamy jadi sangat mudah untuk digunakan. 

Keesokan paginya saya mencoba produk ini sebagai base. Setelah menggunakan cream ini saya harus menunggu beberapa saat karena meresapnya lumayan cukup lama jika menurut saya. Setelah menggunakan cream tersebut yang saya rasakan adalah rasanya kulit wajah saya sangat lembab terlebih untuk dibagian pipi luar saya karena saya memiliki kulit kombinasi dimana pada daerah T sata berminyak dan lainnya agak sedikit kering. Keudian saya mengaplikasikan Make-Up dimulai dengan Foundie dan bedak padat. 




Gambar di atas saya ambil sekitar pukur 09.30 WIB setelah selesai menggunakan Make-UpNivea White Make-Up Starter ini cukup berfungsi secara baik sebagai base atau primer. Make-Up yang digunakan akan lebih menyatu dengan kulit dan terlihat lebih natural. Pada saat awal menggunakannya saya belum merasakan ada kekurangan apa-apa.




Setelah sampai di rumah karena adanya aktivitas di luar, saya mencoba menggambil gambar. Gambar di atas saya ambil sekitar pukul 15.05 WIB. Karena cuaca di luar sangat panas, pasti kulit saya akan berminyak pada daerah T, dan ya seperti yang dapat kalian lihat pada daerah T saya cukup berminyak. Kalian harus tahu, yang saya rasakan dengan menggunakan Nivea White Make-Up Starter sebagai base daerah T saya tidak berminyak berlebihan seperti biasanya, namun tetap berminyak. Dan pada daerah lainnya yang kering tetap terasa lembut dan lembab. Make-Up yang saya gunakan juga tidak creasing. Namun kekurangannya adalah muka saya tetap berminyak walaupun tidak berlebihan.

So, Nivea White Make-Up Starter bisa menjadi salah satu pilihan untuk kalian yang ingin mencari base Make-Up dengan harga terjangkau dan dapat didapatkan secara mudah di Indonesia. Selain itu karena kemasannya yang pas, tidak besar dan tidak terlalu kecil maka sangat mudah kalian bawa kemana-mana. Saya sangat merekomendasikan penggunaan Nivea White Make-Up Starter ini untuk kalian yang memiliki kulit dengan kondisi yang cukup kering. Untuk kulit yang berminyak, saya kurang merekomendasikan karena saya rasa produk ini tidak dapat bertahan lama untuk menahan minyak berlebihan.

Jika ada pertanyaan dan pendapat kalian yang sudah menggunakan produk ini komen dibawah ya. Kita bisa sharing lebih lanjut. Because Sharing is Caring. :D